Mengapa Memilih Investasi Saham?
Investasi saham dan trading saham, dua istilah ini seringkali menjadi bahan perbincangan yang menggelitik bagi para investor saham, khususnya para pemula. Di satu sisi, keuntungan yang bisa didapat dari investasi saham dapat sangat besar, di sisi lain, potensi keuntungan yang lebih besar lagi bisa didapat dari kegiatan trading saham. Agar lebih memahami perbedaan kedua kegiatan tersebut, maka berikut ini akan dijelaskan ulasan terperinci mengenai investasi saham dan trading saham.
Investasi Saham
Pengertian investasi saham atau sering juga disebut sebagai investasi pasar modal adalah salah satu bentuk investasi di mana seorang investor membeli saham dari sebuah perusahaan publik atau terciptanya sebuah portfolio saham untuk memperoleh keuntungan saat perusahaan tersebut memperoleh laba atau ketika saham tersebut naik nilainya. Ada banyak jenis perusahaan publik yang tersedia di pasar modal dan untuk melakukan investasi saham, investor harus membeli saham dari perusahaan tersebut dengan nilai uang tertentu.
Mengapa Memilih Investasi Saham?
Ada beberapa alasan mengapa seseorang sangat tertarik untuk berinvestasi saham. Pertama, potensi keuntungan yang besar yang bisa diperoleh dari investasi saham, terutama pada saat pasar saham sedang naik. Kedua, investasi saham juga menyediakan fitur passive income di mana investor akan mendapatkan dividen atau penghasilan dari laba perusahaan. Ketika dividen didistribusikan, investor akan mendapatkan uang secara tidak langsung berdasarkan saham yang mereka miliki. Ketiga, investasi saham juga memiliki risiko yang terkendali, di mana saham yang dibeli akan cenderung stabil jika saham itu berasal dari perusahaan yang kuat dan memiliki banyak sekali asset. Keempat, sejumlah perusahaan publik juga menawarkan program saham yang sangat baik, sama seperti yang biasa dimiliki oleh karyawan perusahaan tersebut.
Alasan Memilih Investasi Saham
Selain keuntungan diatas, ada beberapa alasan mengapa memilih investasi saham, yaitu:
- Investasi saham memiliki likuiditas yang tinggi, di mana investor dapat menjual saham mereka kapan saja ketika pasar saham sedang naik. Hal ini dapat memberikan keuntungan bagi investor untuk menjual saham tersebut pada harga yang tinggi.
- Perusahaan publik yang memiliki saham yang biasa diperdagangkan di bursa saham adalah perusahaan yang besar dan telah teruji dalam industri tertentu. Hal ini akan memberikan kemudahan bagi investor untuk menentukan perusahaan terbaik yang akan dilakukan investasi saham.
- Investasi saham juga memberikan keuntungan berupa kendali atas investasi, di mana investasi tersebut tersedia dalam berbagai bentuk seperti saham, obligasi, atau reksadana.
Tujuan Investasi Saham
Tujuan utama dari investasi saham adalah untuk mendapatkan keuntungan finansial jangka panjang yang konsisten. Bagi investor, tujuan investasi saham yang baik adalah mencari perusahaan publik yang memiliki potensi pertumbuhan dan laba yang besar di masa depan. Dengan melakukan investasi saham, investor dapat memperoleh penghasilan yang cukup besar bahkan hingga memberikan kebebasan finansial dalam jangka panjang.
Ruang Lingkup Investasi Saham
Investasi saham biasanya dilakukan di pasar modal atau bursa saham yang terdapat di berbagai negara di dunia. Biasanya, pasar modal dicirikan dengan adanya perusahaan publik yang terdapat di dalamnya, serta perdagangan saham yang terjadi di bursa. Ada banyak negara yang memiliki bursa saham sendiri, biasanya bursa saham tersebut akan mendominasi bisnis dan industri di negara tersebut dan akan berpengaruh pada indikator ekonomi negara tersebut.
Macam-macam Investasi Saham
Terdapat beberapa jenis investasi saham yang dapat dipilih oleh investor sesuai dengan kebutuhan dan tujuan investasi mereka, di antaranya adalah sebagai berikut:
- Investasi saham jangka panjang
- Investasi saham harian atau trading saham
- Investasi saham spekulatif
- Investasi saham pasif
Ciri Investasi Saham yang Baik
Ada beberapa ciri investasi saham yang baik dan pastinya harus diperhatikan sebelum menjalankan aktivitas investasi saham. Beberapa ciri tersebut di antaranya adalah:
- Perusahaan publik yang memiliki reputasi yang bagus dan memiliki prospek pertumbuhan yang baik di masa depan
- Perusahaan publik yang menghasilkan laba yang stabil dan memiliki potensi untuk meningkatkan laba
- Terdapat dividen yang menarik sebagai nilai tambah investasi saham tersebut
- Laba yang diperoleh dari investasi saham sebanding dengan besarnya risiko yang diambil pada saat investasi dilakukan
- Investor harus memiliki konsep dan rencana investasi yang jelas untuk menghindari kesalahan strategi investasi yang dapat mengakibatkan kerugian yang besar
- Investor memiliki kesiapan untuk jangka panjang dalam mengelola investasi saham
Manfaat Investasi Saham
Ada beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari investasi saham, di antaranya adalah:
- Investasi saham memberikan keuntungan yang besar dalam jangka panjang
- Investasi saham memberikan penghasilan pasif berupa dividen atau laba perusahaan
- Investasi saham sangat mudah dilakukan, karena terdapat banyak perusahaan publik yang menawarkan saham untuk diinvestasikan
- Investasi saham dapat dilakukan secara fleksibel sesuai dengan kebutuhan investor
- Investasi saham dapat menjadi bagian dari portfolio investasi yang lebih besar
Keuntungan Investasi Saham
Ada beberapa keuntungan yang dapat diperoleh dari investasi saham, di antaranya adalah:
- Kapitalisasi pasar yang besar dan stabil
- Terdapat regulasi yang baik
- Laba yang diperoleh dapat berlipat
- Investasi saham memberikan kebebasan finansial yang besar
- Investasi saham dapat memberikan penghasilan yang meningkat seiring waktu
- Investasi saham juga memberikan keuntungan dalam bentuk akses ke pembiayaan lebih mudah
Cara Menjalankan Investasi Saham
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjalankan investasi saham, di antaranya adalah:
- Cari perusahaan publik yang memiliki reputasi yang baik dan prospek pertumbuhan yang cukup baik untuk investasi saham
- Biasakan untuk melakukan analisis fundamental terhadap perusahaan atau saham yang akan diinvestasikan
- Buat rencana investasi dengan jelas dan tetap stabil
- Saat melakukan investasi, pastikan untuk mengelola risiko dan melakukan diversifikasi investasi
- Dalam setiap keputusan investasi yang diambil, pastikan selalu melakukan riset dengan lakukan analisis terlebih dahulu
- Sebaiknya lakukan investasi pada perusahaan yang sudah teruji di pasar saham
Contoh Investasi Saham
Inilah beberapa contoh investasi saham :
- Apple Inc. (AAPL)
- Microsoft (MSFT)
- Amazon (AMZN)
- Facebook (FB)
- Alphabet (GOOG, GOOGL)
- Berkshire Hathaway (BRK.A, BRK.B)
- Visa (V)
- Johnson & Johnson (JNJ)
- Procter & Gamble (PG)
- JPMorgan Chase & Co. (JPM)
Prinsip Investasi Saham
Ada beberapa prinsip investasi saham yang harus diperhatikan, di antaranya adalah:
- Buat rencana investasi yang jelas dan stabil
- Pilih perusahaan publik yang memiliki reputasi yang baik dan prospek pertumbuhan yang cukup baik untuk investasi saham
- Menetapkan sasaran investasi dan berinvestasi dengan disiplin
- Analisa pasar saham dan perusahaan secara teknikal dan fundamental
- Jangan tergoda dengan tips dan rekomendasi saham yang tersebar di internet, lakukan riset sebelum melakukan investasi
- Diversifikasi investasi dan kelola resiko
Proses Investasi Saham
Ada beberapa proses atau tahapan dalam melakukan investasi saham, di antaranya adalah:
- Cari perusahaan publik yang memiliki reputasi yang baik dan prospek pertumbuhan yang cukup baik untuk investasi saham, mulai dengan melakukan riset dasar
- Melakukan analisis fundamental terhadap perusahaan atau saham yang akan diinvestasikan
- Buat rencana investasi dengan jelas dan tetap stabil agar risiko kehilangan uang bisa dihindari
- Setelah melakukan analisis, lakukan pembelian saham secara online melalui Aplikasi, Website atau melalui brokers yang ada
- Pantau kinerja saham yang telah dibeli untuk menjaga portfolio saham dalam kondisi yang baik
- Terus selalu melakukan riset dan analisis terhadap saham yang sedang diinvestasikan untuk menghindari kerugian
- Jangan lupa untuk melakukan diversifikasi portfolio saham agar resiko kehilangan uang dapat diminimalisasi.
Implementasi Investasi Saham
Implementasi investasi saham dapat dilakukan melalui beberapa cara, di antaranya adalah:
- Memilih perusahaan publik terbaik untuk diinvestasikan sahamnya
- Menetapkan rencana investasi jangka panjang yang jelas dengan tujuan untuk menghasilkan penghasilan yang meningkat seiring waktu
- Melakukan diversifikasi portfolio saham agar resiko kehilangan uang dapat diminimalisasi
- Terus menjalankan analisis fundamental dan teknikal untuk menjaga kinerja saham yang telah dibeli
- Dalam memilih perusahaan publik, luangkan waktu untuk mempelajari kondisi industri dan berbagai faktor terkait lainnya untuk memastikan investasi saham yang dilakukan terkendali.
Tips Sukses Investasi Saham
Ada beberapa tips sukses yang dapat dilakukan dalam berinvestasi saham, di antaranya adalah:
- Hindari menjual saham ketika pasar sedang turun, lebih baik menahan dulu dan menjual ketika pasar naik kembali
- Analisa Fundamental dan Teknikal menjadi dua tools penting yang harus selalu dipakai dalam kegiatan investasi saham
- Berinvestasi pada perusahaan publik yang memiliki reputasi yang baik dan memiiki prospek pertumbuhan yang cukup baik di masa depan
- Memilih perusahaan publik yang memiiki Dividen yang menarik
- Menetapkan rencana investasi dan berinvestasi dengan disiplina agar tidak tergoda untuk mengambil keputusan yang buruk
- Lakukan diversifikasi portfolio dengan bijak, jangan terlalu banyak menempatkan saham pada satu perusahaan publik saja
- Tetap tenang dan bersabar ketika pasar saham sedang tidak menguntungkan
Posting Komentar untuk "Mengapa Memilih Investasi Saham?"