Berani Berubah Jadi Lebih Baik:Hebat

“Kebiasaan adalah masalah memahami dan dengan taat menerapkan kebiasaan sederhana tertentu yang selalu membawa orang menuju kesuksesan” Robert J. Ringer, Penuilis Million Dollar Habits
Pernahkan Anda menjumpai orang yang kalau makan harus ada kerupuk? Atau kalau naik angkot harus duduk di depan? Atau kalau makan ke restoran pasti mengambil tusuk gigi lebih dan dimasukkan ke dompet?

Itulah kebiasaan

Pernah juga nggak melihat atasan yang selalu mencatat agenda untuk besok sebelum pulang kantor? Pimpinan yang selalu menelepon orang-orang yang diberinya tugas untuk melaporkan detail pencapaian setiap hari?

Kebiasaan menentukan pencapaian Anda.

Orang-orang yang sukses tidak begitu saja ada di posisinya. Mereka mencapai itu dengan perhatian yg fokus, disiplin pribadi dan banyak energi setiap hari untuk menciptakan berbagai hal.

Kebiasaan yang Anda kembangkan mulai hari ini akan menentukan bentuk masa depan Anda. Beberapa teman saya mengembangkan kebiasaan menulis sejak kecil, yang lainnya terbiasa mencatat keuangan mereka bahkan sejak mereka belum bekerja. Sekarang hidup mereka lebih baik dari saya. Teman yang lain memulai kebiasaan merokok waktu SMA atau ketika lulus SMA. Sekarang beberapa diantaranya mulai mengalami gangguan kesehatan.

Salah satu masalah orang yang punya kebiasaan buruk adalah bahwa hasil dari kebiasaan buruk itu biasanya baru terlihat bertahun-tahun kemudian. Ketika Anda mengembangkan kebiasaan buruk yang kronis, waktu akhirnya memberi Anda hasilnya. Anda mungkin tidak menyukai akibatnya tetapi kehidupan tetap memberikannya pada Anda.

Faktanya adalah kalau Anda terus bersikap dengan cara terntentu, Anda akan selalu mendapat hasil yang dapat diperkirakan. Kebiasaan buruk menciptakan hasil buruk dan kebiasaan baik akan menciptakan hasil baik.

KEMBANGKANLAH KEBIASAAN YANG LEBIH BAIK

Ada dua langkah untuk mengubah kebiasaan Anda.

1. Langkah pertama adalah membuat daftar semua kebiasaan yang membuat Anda tidak produktif atau yang bisa menimbulkan akibat negatif di masa depan. 

Mintalah bantuan istri, sahabat atau rekan Anda untuk membantu Anda agar bisa membuat daftar yang obyektif dari kebiasaan yang membatasi Anda.

Apakah Anda termasuk orang yang suka menunda? membayar tagihan pada saat terakhir? Atau membayar tagihan lewat tenggat? Suka datang terlambat ke acara? Berbicara ketika orang lain sedang memberikan pendapat daripada mendengarkannya sampai selesai? Menjawab telepon atau bermain HP ketika sedang berkumpul bersama keluaga atau pasangan? Bekerja sampai larut malam? Memilih lembur dibanding kumpul bersama anak-anak? Menyantap makanan siap saji dan mie instan lebih dari 2 hari seminggu?

Nah, ketika Anda sudah mengenali kebiasaan-kebiasaan negatif Anda, langkah kedua adalah memilih kebiasaan sukses yang lebih baik dan lebih produktif serta mengembangkan sistem yang akan membantu mendukungnya.

Misalnya kalau Anda ingin menyelesaikan pekerjaan lebih awal supaya tidak perlu lembur, maka pastikan Anda tidur lebih awal setiap malam dan meyetel jam alarm Anda. Kalau Anda bekerja di bidang pemasaran, pastikan Anda mengawali hari dengan mengecek daftar kegiatan dan daftar prospek yang sudah Anda susun malam sebelumnya dan pastikan pagi itu Anda membuat janji untuk besok dan menemui prospek yang sudah memiliki janji temu hari ini.

Kegiatan-kegiatan yang disebutkan tadi bisa sangat berguna dan menghasilkan. Tapi diperlukan tindakan nyata untuk melakukannya.

Bagaimana Anda bisa memotivasi diri untuk melakukannya?
Salah satu keunggulan dari kebiasaan adalah ketika kita sudah rutin melakukannya, tubuh kita secara otomatis akan terus melakukannya sampai kita melakukan upaya lain untuk menghentikan kebiasaan itu.

Jadi, semua daftar sistem kebiasaan itu mulailah untuk melakukannya. Pada peneliti memperlihatkan bahwa jika Anda mengulangi sebuah perilaku selama 13 minggu, kebiasaan itu akan Anda lakukan seumur hidup. 

Jadi mulailah melakukan 1 kebisaan baik selama 3 bulan, maka dalam 1 tahun Anda akan memiliki 4 kebiasaan baik baru yang akan menungjang kesuksesan Anda baik dalam karir, income maupun hubungan.
Selamat mencoba

Dan selamat menjadi lebih baik.